Rindu
Dunia Baru
Oleh : Lorensius Alfian
Musuh
besarku kini diriku
Yang
tak pernah ku kenal seumur hidupku
Dia
tak pernah ku mengerti
Dia
tak pernah berkompromi
Yang
sulit diusir dari tubuh ini.
Ku
habiskan malam dengan duduk memeluk embun
Sayup-sayup
suara alam menusuk kesela telinga
Orang
bergoyang, tertawa.
Menjerit-jerit,
berpelukan
Dan
saling melepas asa
Aku
memandang dengan sakit teriris luka
Pertengkaran
itu selalu berulang
Dipukul,
berdarah
Menyerah…
Aku
muak
Siapa
yang harus dicaci dan
Siapa
yang harus dibela?
Aku
rindu
Rindu
dunia baru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar